Powered By Blogger

Rabu, 22 Juli 2009

yayaya ...

Dan ketika semua orang memalingkan wajahnya, hanya aku di sini memandangi mereka satu per satu. Kemudian bertanya dalan hati. Kenapa mereka ? ada yang salah dengan ku ?? apa ?? tolong jelaskan !

Dimana dia ? mereka ? yang dapat membuatku tersenyum, DIA yang membuat aku merasa menyayangi dan di sayangi .. ? sudahlah tak perlu buang waktu . heii … apa yang dapat membuat hidupku menjadi lebih baik ? bosan aku bosan .!

Aku akan tetap pada idealisme romantika ku. Biar mereka berkata apa, biar mereka menggunjing ku. Aku tetap pada apa yang semula aku percayakan . aku hanyalah khalayak kecil dari segelintir orang – orang yang hidup dengan penuh romantika, harta, dan asa. Biar aku menjadi apa yang aku mau. Biar mereka berkata apa yang mereka katakan. Aku tak mau hidup pada romantika palsu yang akupun tak tau.
Walau terkadang aku letih berada di dalam ruang dan waktu yang seakan menjeratku. Aku hanya ingin berkarya walau karya ku hanya sampah bagi mereka, aku akan bertahan walau bagaimanapun keadaanku. Seburuk apapun, senista apapun aku tetap menghargai dan mencintai hidupku. Karna itu adalah harga mati untuk aku menghargai hidup.

Saat hati ini kosong, hening, apa aku tetap memaksa untuk menipu mereka ? tidak! Kembali lagi, biar kalian berkata apa yang ingin kalian katakana. Tak perlu kalian tau akan kehenigan dan kehampaan karena KOSONG ! karna hanya aku dan ego ku yang tau tentang aku dan hatiku . Apa mungkin harus di mengerti ? untuk apa mengetahui kemudian memahami semua ini? Kembali pada idealisme masing masing individu.

Aku bagai ilalang yang tersembunyi di balik ringdangnya pepohonan, itulah aku saat ini. Hampa, bahkan saat di keramaian sekalipun! IRONIS .. itulah kata yang tepat bagi diriku. Terasing, atau memang sengaja mengasingkan diri. Setidaknya hanya inilah yang dapat aku lakukan untuk sekedar menenangkan beban pikiran ini. Bukan lari dari masalah pelik dalam hidup ini tapi memberi rongga hati ini, walau hanya sedikit karna sudah cukup menyesakkan aku. Belum ada titik cerah dari semua ini, belum ada jawaban dari setiap pertanyaan. Namun, usaha kami pasti akan membuahkan hasil.

Hhahahahahahahahahaaa .. akupun menertawakan diriku sendiri. Dramatis, ironis, sadis .. aku memang patut di tertawakan, di olok-olok dan aku kini semakin terpuruk ! saat begitu banyak rintik-rintik air uang berlomba untuk sampai ke bumi menunjukan begitu semangat mereka intuk menjadi pemenang.! Dan menjadi yang pertama . “ be the one “.
Namun aku ddi sini hanya mampu mengamati rintik-rintik air itu yang telah berhasil sampai ke bumi. Mereka yang bersemangat sangat berbanding terbalik dengan ku. Tak besemaangat, tak ada yang membuatku bergairah dan bersemangat untuk menjalani hari-hari dan kemudian keluar sebagai pemenang. Setidaknya untuk diriku sendiri. Tapi seakan enggan untuk hidup. HAMPA !!

Kesepian ini dating kembali, saat gelap menyergap. Mengapa ? mala mini indah, begitu banyak bintang menhiasi. Indah sekali .. namun ada apa dengan bulan itu ?? bulan itu tak seperti biasanya. Seakan ragu untuk memancarkan sinarnya, sekayaknya aku. Murung .. entah apa yang aku piker? Dan entah apa yang mengganggu pikiran aku ?? sampai kapan aku jadi seperti ini ? mungkin ini adalah awal dari kegilaan seseorang! Entahlah .. aku belum pernah menjadi orang gila !!

Wow aku menjerit dalam hati. Begitu dalam agar tidak terdengar olehnya, dia orang yang tak asing bagi ku. Saat aku bercerita tentang hidupku dan ia bercerita tentang hidupnya. Permasalahannya memang jauh lebih sulit dan berat. Namun ia mendapat keringanan dengan masalahnya. Aku tak percaya ia telah berkomitmen untuk seumur hidupnya. Tapi aku harap dia bisa menjaga komitmennya.! Dan aku bangga dengan keputusan yang telah ia ambil. Sepenuhnya aku mendukungnya …

Kembali pada egoku , bagiku akulah yang paling terpuruk. Sepelik apapun masalah mereka, serumit apapun persoalannya sedikit banyaknya mereka telah menemukan pencerahan. Tapi aku, tetap bejalan di tempat . seakan buntu tak ada jalan keluar , aku penat terperangkap di situasi ini. Apa yang dapat aku membawa aku keluar? Mendapatkan pencerahan. Walau hanya aku sedikit.! Dada ini kembali sesak , membutuhkan oksigen untuk melegakan semua ini tapi tak ada daya yang dapat aku lakukan. Saat dua hati menjadi satu kesatuan, untuk selamanya . mengikat janji untuk sebuah missi “mengurangi dosa !!”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar